Bank Jakarta resmikan Instalasi Tangki Septic Komunal Berbasis Biogas (Biodigester) di Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Wartabuana.com – Dalam momentum meningkatnya kebutuhan sanitasi layak di perkotaan, Bank Jakarta memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan dengan meresmikan Instalasi Tangki Septic Komunal Berbasis Biogas (Biodigester) di Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Program CSR Bank Jakarta ini menjadi langkah strategis menghadirkan sanitasi modern sekaligus energi terbarukan bagi warga—sebuah inovasi yang kian relevan bagi kota metropolitan seperti Jakarta.
Inisiatif ini digagas melalui kolaborasi bersama Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sekaligus menandai dukungan terhadap percepatan program Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS)/Open Defecation Free (ODF) yang merupakan pilar utama Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
Peresmian instalasi biodigester dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, dengan kehadiran Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati, Wali Kota Jakarta Timur Munjirin, Direktur Utama Bank Jakarta Agus H. Widodo, serta perwakilan PMI dan masyarakat setempat.
Teknologi Sanitasi Modern yang Hasilkan Energi Ramah Lingkungan
Melalui fasilitas ini, limbah domestik warga difermentasi secara anaerob untuk menghasilkan biogas, yang dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif, mulai dari kebutuhan memasak hingga penerangan. Teknologi biodigester ini tidak hanya meningkatkan standar sanitasi, namun juga membantu mengurangi ketergantungan pada energi berbasis fosil.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyambut positif peresmian instalasi tersebut dan menilai teknologi ini layak dikembangkan lebih luas.
“Ekosistem seperti ini ingin saya perbesar, baik di kantor pemerintah maupun swasta. Secara ekonomi sangat membantu dan memberi dampak nyata bagi warga,” ujarnya.
Pramono juga menekankan bahwa penguatan teknologi pengolahan sanitasi seperti biodigester akan memperkokoh posisi Jakarta sebagai kota global yang modern dan berkelanjutan.
“Dengan teknologi ini, persoalan sanitasi dapat teratasi, ada efisiensi pengeluaran, dan kesehatan masyarakat akan semakin baik,” tambahnya.
Komitmen Bank Jakarta: Lingkungan Sehat, Energi Terbarukan, dan SDGs
Direktur Utama Bank Jakarta, Agus H. Widodo, mengatakan program ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara lembaganya dan PMI dalam mendukung lingkungan bersih dan layak huni.
“Bank Jakarta berkomitmen mendukung program pemerintah daerah untuk menghadirkan fasilitas sanitasi yang memadai sekaligus mengoptimalkan energi terbarukan dari limbah domestik,” ujarnya.
Program CSR Biodigester Komunal ini sekaligus selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama Tujuan ke-11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan—yang menekankan pengembangan wilayah perkotaan yang aman, inklusif, dan ramah lingkungan.
Sekretaris Perusahaan Bank Jakarta, Arie Rinaldi, menambahkan bahwa pihaknya akan terus memperluas kontribusi sosial melalui program lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
“Kami ingin memperkuat citra Bank Jakarta sebagai lembaga keuangan daerah yang peduli keberlanjutan dan kesejahteraan warga,” ujarnya.
Konsistensi CSR Bank Jakarta untuk Masyarakat
Selain biodigester komunal, Bank Jakarta telah menjalankan sejumlah program CSR berkelanjutan di sektor pendidikan, pemberdayaan ekonomi, lingkungan, serta sosial kemanusiaan. Upaya ini mempertegas peran Bank Jakarta sebagai mitra strategis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PMI dalam mewujudkan ibu kota yang lebih sehat, hijau, dan berkelanjutan.
Dengan hadirnya biodigester komunal di Pekayon, Bank Jakarta tidak hanya menyediakan solusi sanitasi modern, tetapi juga mendorong masyarakat untuk semakin dekat dengan konsep energi terbarukan dan ekonomi berkelanjutan—dua elemen penting yang menjadi masa depan kota besar. (©Ib / artwork: Dok Bank Jakarta)
