MEDELLIN – Kota Medellin di Kolombia akan melarang penjualan kendaraan dengan mesin berbahan bakar minyak (BBM) mulai 2035 guna membantu memerangi perubahan iklim, demikian diungkapkan Wali Kota Medellin Daniel Quintero pada Rabu (21/9) waktu setempat.
DANIEL QUINTERO, Wali Kota Medellin:
“Kami bertujuan untuk tidak hanya mengurangi gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global, tetapi juga menginspirasi warga, wilayah, dan pemerintah di seluruh dunia untuk bergabung dalam tujuan ini, yang harus menyatukan kita demi menyelamatkan planet kita dan umat manusia.”
Komite teknis adaptasi iklim akan dibentuk untuk mencegah penggunaan kendaraan bermotor BBM, kata Quintero, seraya memaparkan bahwa 9 persen kematian alami di Wilayah Metropolitan Medellin terkait dengan penyakit yang disebabkan oleh polusi udara.
“Kami menyadari Medellin merupakan salah satu kota yang paling terdampak oleh perubahan iklim dan 82 persen polutan gas rumah kaca yang dipancarkan di wilayah kami ini berasal dari sumber-sumber bergerak,” tambah Quintero.
Menanggapi pengumuman itu, beberapa asosiasi dagang, seperti Federasi Pedagang Nasional Kolombia, menyerukan studi, strategi, dan tindakan spesifik dalam kerangka keputusan tersebut, beserta rencana kerja untuk mengurangi dampaknya terhadap perdagangan.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Medellin, Kolombia. (XHTV)
