WARTABUANA – Hewan keledai sudah dijadikan salah satu alat transportasi sejak ribuan tahun silam. Hewan mirip kuda ini, cukup tangguh untuk dibawa ke beragam medan yang begitu ekstrem. Sehingga keledai menjadi andalan banyak orang yang hidup di pegunungan.
Tapi saat ini pun, masih ada beberapa negara yang menjadikan keledai sebagai alat transportasi andalan satu-satunya. Seperti di kota Fira , di mana keledai menjadi satu-satunya transportasi bagi wisatawan.
Namun sayangnya, banyaknya turis yang kegemukan atau obesitas membuat banyak keledai lumpuh.
Tidak hanya itu saja, mereka juga kerap mendapatkan luka serius di punggung mereka.
Namun para aktivis hak-hak binatang mengklaim, dengan kegemukan yang terus meningkat, hewan-hewan dipaksa untuk membawa beban yang lebih berat dan bekerja berjam-jam selama tujuh hari seminggu tanpa tempat tinggal, istirahat dan air. Banyak di antara mereka yang memiliki cedera tulang belakang, dan luka terbuka akibat pelana yang digunakannya.
Dan badan amal mengatakan, ledakan turis yang kelebihan berat badan membuat penduduk kerja keras untuk menghasilkan keledai yang lebih besar dan tinggi, serta memiliki stamina yang lebih besar dan dapat membawa beban yang lebih berat.
Christina Kaloudi, pindah ke pulau itu dari Athena 10 tahun yang lalu. Dan ia mendirikan Asosiasi Kesejahteraan Hewan Santorini, untuk membantu keledai yang terlalu lelah bekerja.[]
