JAKARTA, WB – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menilai jalan demokrasi Indonesia semakin melenceng dari pemikiran pendiri bangsa dan mengarah ke dalam liberalisasi demokrasi. Prabowo mengajak kader, simpatisan, dan rakyat menggalang dana perjuangan.
Pada akun facebooknya, yang diposting pada Selasa, 21 Juni 2018, mantan Danjen Kopasus itu mengatakan, demokrasi liberal berbiaya tinggi ini mengakibatkan banyaknya para pemimpin di semua level mulai dari tingkat desa sampai dengan tingkat nasional tersandera oleh kepentingan pemilik modal yang mendukungnya maju di kancah pemilihan.
Dampaknya, semakin hari semakin banyak pemimpin kita yang terjerat kasus korupsi dan persekongkolan bisnis kebijakan.
Pada alinea berikutnya, Prabowo mengatakan, politik balas budi yang mengakibatkan seorang pemimpin negeri ini tersandera oleh kepentingan pengusaha besar, taipan, bandar, dan cukong harus segera kita hentikan.
“Kita semua harus mencari, mewujudkan dan menciptakan pemimpin-pemimpin yang jujur, cerdas dan memiliki integritas tanpa adanya embel-embel di belakangnya,” ujar Prabowo.
Sosok paling kuat menjadi penantang Jokowi pada Pilpres 2019 itu mengajak kader, simpatisan, dan rakyat yang tak menginginkan negara ini dalam kondisi tersebut, agar menggalang dana perjuangan.
Sebuah apilkasi sarana penggalangan dana secara khusus diperuntukan guna mendukung perjuangan politik demi perbaikan kondisi Bangsa, Negara dan Rakyat, disebutkan Prabowo telah resmi diluncurkan.
Berikut link aplikasi galang perjuangan itu yang dapat di download :
https://t.me/GalangPerjuangan_bot
Link telegram : @GalangPerjuangan_bot
Contact Center :
Telegram id : @info_GalangPerjuangan
Whatsapp : 08578073648
[]