JAKARTA, WB – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, mempunyai target menurunkan angka kemiskinan hingga satu persen dalam waktu lima tahun. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, yakin target tersebut akan tercapai selama ada koordinasi yang baik antara instansi terkait.
“Satu persen dalam lima tahun, itu susah banget. Tapi saya bilang, kalau kita set target, kita harus yang stretch target, stretch goal, dan menurut saya satu persen angka yang bisa kita komunikasikan dengan baik,” ujar Sandiaga dalam keterangan persnya.
Sandiaga mengatakan, angka kemiskinan di Jakarta saat ini sudah mencapai 3,77 persen. Angka tersebut merupakan presentase terendah jika dibandingkan provinsi lain yang ada di Indonesia. Namun angka tersebut stagnan dari tahun ke tahun.
Bersama Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), Pemprov DKI Jakarta berkoordinasi membahas program-program penanggulangan kemiskinan. Program-program unggulan Pemprov DKI diharapkan bisa menurunkan angka kemiskinan itu.
Misalnya seperti KJP Plus dan OK OCE yang bisa meningkatkan penghasilan warga. Selain itu juga dengan memastikan biaya hidup tidak meningkat tajam. Di samping program tersebut, salah satu program penanggulangan kemiskinan yang telah dijalankan sebelumnya adalah Usaha Ekonomi Produktif dan Kelompok Usaha Bersama (UEP/KUBE).[]