POSO, WB – Panglima TNI Jenderal Moeldoko menugaskan sebanyak satu batalyon (700 personil) untuk melanjutkan pengejaran terhadap pelaku teroris kelompok Santoso di Poso, Sulawesi Tengah.
“Saya sudah lapor kepada Presiden bahwa diperlukan pasukan yang ditinggal di sini untuk melanjutkan kegiatan operasi pengamanan bersama-sama dengan Polri, dan Presiden menyetujui itu,” kata Moeldoko sebelum terbang ke Jakarta.
Namun Moeldoko belum menginformasikan perihal penempatan 700 personil tersebut. Walau begitu,ia menegaskan bahwa TNI akan terus bekerja sama untuk menangkap Santoso dkk demi keamanan warga Poso.[]