LEBANON, WB – Para perwira TNI Kontingen Garuda (Konga) XXIII-H/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) menggelar Fun Games di Lebanon Selatan.
Para perwira TNI anggota Satgas Indobatt (Indonesian Batallion) dibawah pimpinan Letkol Inf M. Asmi selaku Komandan Satgas menggelar acara tersebut untuk mengisi waktu luang sekaligus mempererat hubungan antara para prajurit TNI dengan UN Civilian yang bertugas di Indobatt dan warga lokal yang berada di dalam lingkup keluarga besar Satgas Indobatt di Lebanon Selatan.
Para UN Civillian dan warga lokal tersebut adalah Language Assistant (LA) yang terdiri dari Mr. Adel Karam, Mr. Munif, Mrs. Amal Kahwaji, Mrs. Nicole dan Mr. Sayed Ali serta para pengelola PX (Post Exchange) atau kantin di pos-pos Konga XXIII-H/UNIFIL seperti Abbas, Husein, Muhammad, Rammal, Ali, Abi Jabel beserta keluarganya.
Kehadiran para UN Civillian dan pengelola Post Exchange disambut langsung oleh Komandan Satgas Konga XXIII-H/UNIFIL beserta para perwira di Dining Hall Markas Indobatt, Desa Adshid al Qusayr UN Posn 7-1, Lebanon Selatan, kemarin. Dalam suasana penuh kekeluargaan, semua perwira Satgas Indobatt, para UN Civillian dan pengelola PX berkumpul serta bercengkerama bersama.
Sementara itu, sejumlah games sudah disiapkan oleh tim CIMIC (Civil Military Coordination) Kontingen Garuda XXIII-H/UNIFIL yaitu Lettu Inf Jeremiah Sesa, Lettu Inf Zulfikar, Lettu Inf Rezki Pandu dan Lettu Mar Indra Batubara guna memeriahkan dan mempererat hubungan diantara para perwira dan UN Civillian termasuk pengelola Post Exchange.
Adapun games yang sudah disiapkan adalah dengan membagi secara acak para perwira, UN Civillian dan pengelola Post Exchange kedalam 8 grup. Games pertama adalah quiz yang berisikan 20 pertanyaan seputar Indobatt. Setiap grup tampak antusias dan berebutan dalam menjawab setiap pertanyaan yang dipandu oleh Lettu Inf Sesa.
Berlanjut ke permainan kedua, yakni lomba balap bakiak beregu yang digelar di Lapangan Soekarno Markas Indobatt, dimana setiap grup mengirimkan timnya masing-masing yang terdiri minimal dua orang dalam satu bakiak panjang. Dalam lomba bakiak, setiap tim diharuskan untuk berjalan secepat mungkin menuju titik yang sudah ditentukan dan kembali ke garis finish. Meski sederhana, lomba ini tidaklah mudah karena akan terjatuh bila salah langkah.
Permainan ketiga yaitu mengisi botol mineral ukuran 5 liter dengan menggunakan botol mineral plastik yang sudah dipotong sepertiga bagiannya, sehingga menyerupai gelas dengan beralaskan kertas koran. Setiap tim diharuskan mengisi gelas tersebut dengan menggunakan air yang berada di dalam ember, kemudian membawanya dengan beralaskan kertas koran yang kedua sisinya dipegang oleh dua orang, lalu berjalan ke ujung lain dan menuangkan ke dalam botol mineral ukuran 5 liter. Perlu kehati-hatian saat membawa air dalam gelar tersebut, karena jika air tertumpah, salah-salah kertas koran akan robek dan tumpah sehingga harus kembali mengisinya ke garis start.
Ekspresi gembira terpancar dari setiap peserta sepanjang mengikuti permainan yang sudah dirancang oleh tim CIMIC Satgas Indobatt. “Bukan soal mencari siapa yang keluar sebagai juara, melainkan rasa kekeluargaan dan kedekatan diantara kita semua yang menjadi tujuan diadakannya Fun Games ini”, kata Letkol M. Asmi.[]