JAKARTA, WB – Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Hamdan Zoelva meminta kepada seluruh masyarakat di Indonesia untuk dapat kembali rukun setelah hawa Pilpres 2014 usai. Menurut Hamdan, pasca pemilu presiden, ketegangan kerap terjadi diantara dua para pendukung pasangan Presiden dan wakil presiden.
“Ini momentum Idul Fitri menjadi momen tepat, mari kita jadikan waktu untuk saling memaafkan dan saling berjabat tangan,” ujar Hamdan saat dijumpai selepas acara Halal Bihalal di Gedung MK, Selasa (5/8/2014).
Menurut Hamdan, moment Idul fitri (lebaran) dapat menjadi moment pas untuk saling mempererat berbagai hubungan yang telah merenggang diantara para pendukung pasangan capres-cawapres.
“Kepada para tokoh dan pemangku masyarakat dan juga tokoh-tokoh pendukung lainnya agar bisa mengkoreksi lagi apa yang telah dilakukan selama pilpres,” ujarnya.
Sikap untuk koreksi yang di maksud Hamdan itu tentu terkait telah pecahnya dukungan dimasyarakat atas kedua pasangan capres. Dan hal demikian itu dikatakan Hamdan justru hanya akan membuat negara ini makin tidak akan kondusif.
“Perjalanan Pilpres kemarin jelas membuat banyak dari masyarakat kita terblok-blok, terkotak-kotak, dan hal jelas tidak akan membuat baik kemajuan bangsa,” imbuhnya. []