JAKARTA, WB – Mabes TNI siap membantu dan ikut mengamankan situasi jelang pengumuman hasil keputusan sidang Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa hasil pilpres. TNI mendapat informasi adanya pergerakan massa dari daerah ke Jakarta.
“Pengamanan kita tak akan jauh beda prosedurnya dari pileg maupun pilpres lalu. Tapi Panglima TNI memberikan perhatian khusus untuk besok karena ada indormasi pergerakan massa dari daerah ke Jakarta,” kata Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Fuad Basya, dalam konferensi pernya di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (20/8).
Menurut informasi yang didapat, jumlah massa yang bergerak dari daerah cukup banyak, dan bahkan mencapai ribuan orang. “Yang kami terima infonya sekitar dua ribu sampai tiga ribu orang,” ujarnya.
Atas informasi itupun, Mabes TNI telah menetapkan status siaga 1 jelang keputusan MK besok. Dibawah kendali polri, TNI sendiri menyiapkan 23 ribu personel untuk disiagakan.
“TNI menyiapkan sebanyak 23 ribu personel untuk BKO (Bawah Komando Operasi)-kan ke Polri. Tapi ada 7 ribu lagi yang standby di markas masing-masing,” tandas Fuad. []