WARTABUANA – Anggota Komisi VIII DPR RI, Arzzeti Bilbina membantah adanya kabar mengenai dirinya digrebek bersama seorang anggota TNI di sebuah hotel, Malang, Jawa Timur.
“Nggaklah itu, gak benar,” kata Arzeti saat dihubungi, di Jakarta, Senin Ia menegaskan, tidak ada isu tentang perselingkuhan dirinya. Ketika ditanya soal perselingkuhan, ia mengaku hubungan keluarganya harmonis.
“Ini aku lagi sama suami. Alhamdulillah kami berdua baik-baik saja,” kata politisi Partai PKB itu.
Anggota Mahkamah Kehotmatan Dewan (MKD), Guntur Sasono mengatakan, MKD bisa memproses isu yang menimpa Arzetti. “MKD bisa memproses masalah yang diadukan, atau yang tersiar di publik. Kalau ada pelanggaran etika, MKD bisa memproses untuk dimintai klarifikasi,” kata Guntur.
Sebelumnya beredar kabar Arzetti Bilbina tertangkap berduaan dengan Dandim Sidoarjo Letkol Kav Rizeki Indra Wijaya, di Hotel Arjuna kamar nomor 18, Lawang pada Minggu 25 Oktober 2015 sekira pukul 13.30 WIB.
Penggerebekan itu dibenarkan Kadispenad, Brigjen Sabrar Fadhilah, tetapi keduanya membantah telah berselingkuh. “Penjelasan sementara dalam rangka kedinasan. Sekarang sedang diproses dari pengakuan yang bersangkutan,” katanya.
Keduanya sempat diamankan di Markas Denpom Divif 2 Kostrad. Tak lama suami AB, Didit datang ke Markas Denpom. Keduanya dibawa ke Markas Denpom V/3 Malang untuk dilakukan proses lebih lanjut.
Dalam kesempatan terpisah, Rizki Indra Wijaya, membantah telah melakukan perselingkuhan dengan anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKB Arzetti Bilbina. Kendati demikian, ia mengakui adanya pertemuan di hotel tersebut.
Rizki menyatakan pertemuan dengan Arzetti itu membicarakan tentang bantuan dana pembangunan masjid yang ia asuh. Rizki bertemu dengan Arzetti di teras kamar hotel, namun mereka tak berduaan.
“Ada kader muslimat NU juga. Jadi kami tidak berduaan seperti kabar yang beredar,” kata Rizki saat memberikan klarifikasi kepada awak media di Markas Kodim 0816, Senin (26/10/2015).
Rizki menjelaskan ia membina tiga panti asuhan dan satu pondok pesantren ketika masih bertugas di Malang. Rencananya, masjid itu akan dibangun di salah satu panti asuhan itu.
“Dia (Arzetti) kan anggota DPR. Tak ada salahnya kan saya mengajukan proposal memohon bantuan dana untuk masjid tersebut,” ujarnya.
Kendati demikian, Rizki membenarkan bila ada anggota Denpom Malang mendatangi hotel tempat ia bertemu Arzetti dan anggota kader NU itu.
Anggota Denpom tersebut, lanjutnya, memakai pakaian preman. Ia juga membenarkan kalau suami Arzetti ikut datang. “Setelah kami jelaskan (ke anggota Denpom), dan tidak ada lagi masalah. Tapi berita yang bergulir malah salah kaprah,” ujarnya.
Rizki menyatakan dirinya dan Arzetti hanya berteman. Pertemanan Rizki dengan Arzetti sudah berlangsung lama. Rizki mengaku mengenal Arzetti ketika dirinya masih taruna.[]
