Para biksu menghadiri debat sutra untuk memperoleh gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
LHASA, 28 Februari (Xinhua) — Dua belas biksu memperoleh gelar Geshe Lharampa setelah mengikuti debat sutra pada Rabu (28/2) di Daerah Otonom Xizang, China barat daya.
Geshe Lharampa merupakan gelar tertinggi dalam ajaran eksoterik aliran Gelug Buddhisme Tibet, setara dengan gelar doktor dalam pendidikan modern.
Berasal dari Daerah Otonom Xizang dan Provinsi Yunnan, China barat daya, dua belas biksu tersebut mengikuti debat dan menghadiri upacara penghargaan yang digelar di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota daerah tersebut.
Para biksu menghadiri debat sutra untuk memperoleh gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
Para biksu menghadiri debat sutra untuk memperoleh gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
Seorang biksu (kanan) menerima sertifikat gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
Seorang biksu (kiri) menerima sertifikat gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
Para biksu menghadiri debat sutra untuk memperoleh gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
Para biksu yang dianugerahi gelar Geshe Lharampa berpose untuk foto bersama di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)
Para biksu menghadiri debat sutra untuk memperoleh gelar Geshe Lharampa di Kuil Jokhang di Lhasa, ibu kota Daerah Otonom Xizang, China barat daya, pada 28 Februari 2024. (Xinhua/Tenzing Nima Qadhup)