Foto yang diabadikan pada 4 Mei 2024 ini menunjukkan seorang anak laki-laki di depan tenda sumbangan China untuk warga terdampak banjir di Distrik Adraskan, Provinsi Herat, Afghanistan barat. (Xinhua/Mashal)
“Hujan lebat dan banjir bandang telah menghancurkan rumah kami dan membuat kami kehilangan tempat tinggal. Untungnya, distribusi tepat waktu tenda sumbangan China sebagai tempat berlindung sangat membantu kami,” ujar Sayed Ahmad di Provinsi Herat, Afghanistan barat.
HERAT, Afghanistan, 8 Mei (Xinhua) — Sebagai kelanjutan dari program bantuan kemanusiaan untuk korban bencana gempa bumi tahun lalu, tenda-tenda sumbangan China telah didistribusikan kepada keluarga-keluarga yang terdampak banjir di Provinsi Herat, Afghanistan barat, beberapa hari yang lalu, guna menyediakan tempat berlindung sementara bagi mereka yang sedang berjuang menghadapi dampak bencana alam.
“Hujan lebat dan banjir bandang telah menghancurkan rumah kami dan membuat kami kehilangan tempat tinggal. Untungnya, distribusi tempat waktu tenda sumbangan China sebagai tempat berlindung sangat membantu kami,” ujar seorang penerima bantuan tenda bernama Sayed Ahmad kepada Xinhua.
Orang-orang mendirikan tenda sumbangan China di Distrik Adraskan, Provinsi Herat, Afghanistan barat, pada 4 Mei 2024 (Xinhua/Mashal)
Mawlawi Enayatullah Sabir, wakil direktur otoritas penanggulangan bencana Herat, menyoroti pentingnya bantuan internasional di masa-masa krisis.
“Hujan dan banjir yang terjadi baru-baru ini telah menyebabkan kerusakan properti yang sangat parah bagi keluarga-keluarga di Herat. Otoritas penanggulangan bencana provinsi telah mendistribusikan 150 tenda sumbangan China kepada keluarga yang terdampak banjir,” kata Sabir, seraya mengakui besarnya peran China dalam meringankan penderitaan rakyat Afghanistan.
Pejabat tersebut juga berterima kasih kepada pemerintah China atas bantuan yang konsisten, seraya menambahkan bahwa sumbangan China telah terbukti sangat penting bagi keluarga-keluarga yang terdampak gempa bumi di Herat pada Oktober tahun lalu.
Foto yang diabadikan pada 4 Mei 2024 ini menunjukkan sebuah kamp pengungsi yang didirikan menggunakan tenda sumbangan China untuk warga yang terdampak banjir di Distrik Adraskan, Provinsi Herat, Afghanistan barat. (Xinhua/Mashal)
Menyusul gempa bumi dahsyat di Herat, yang menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia,batchpertama pasokan bantuan gempa bumi sumbangan pemerintah China tiba di Bandar Udara Internasional Herat pada 15 Oktober 2023, dan batchkedua tiba satu bulan kemudian.
Dampak bencana alam yang terjadi baru-baru ini di Afghanistan sangat menghancurkan, dengan hujan lebat dan banjir bandang yang merenggut lebih dari 80 nyawa dan menyebabkan ratusan orang kehilangan tempat tinggal selama sebulan terakhir. Di Provinsi Herat, situasi masih sangat mengkhawatirkan, dengan tujuh orang tewas dan 150 rumah hancur akibat hujan badai dan banjir yang menerjang baru-baru ini.
“Ada satu keluarga beranggotakan enam orang dan mereka hidup dalam ketidakpastian. Namun, saya sangat gembira menerima bantuan tenda sumbangan China yang telah menyelesaikan masalah kami sejauh ini. Saya berterima kasih kepada China,” ungkap seorang penerima bantuan lainnya, Imamudin Ahmadi.
Foto yang diabadikan pada 4 Mei 2024 ini menunjukkan anak-anak di depan tenda sumbangan China untuk warga yang terdampak banjir di Distrik Adraskan, Provinsi Herat, Afghanistan barat. (Xinhua/Mashal)
China telah mendukung Afghanistan dengan membangun infrastruktur dan memberikan bahan bantuan bencana selama beberapa tahun terakhir, selain menyediakan vaksin COVID-19, pakaian musim dingin, tenda, dan makanan, yang telah didistribusikan kepada keluarga miskin dan keluarga terdampak banjir di negara yang dilanda konflik tersebut. [Xinhua]