SANAA – Warga Yaman mengadakan sebuah upacara untuk memperingati lima tahun “serangan udara di pemakaman Sanaa”, yang terjadi pada 8 Oktober 2016 ketika sejumlah pesawat tempur mengebom Aula Al Kubra yang dipadati orang saat prosesi pemakaman.
Serangan udara itu menewaskan 155 orang dan melukai sedikitnya 525 lainnya, yang sebagian besar merupakan warga sipil. [Xinhua]
Orang-orang berkumpul di aula pemakaman yang hancur untuk mengenang para korban dalam peringatan lima tahun serangan udara di sebuah aula pemakaman di Sanaa, Yaman, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Mohammed Mohammed)
Orang-orang terlihat di dekat aula pemakaman yang hancur untuk mengenang para korban dalam peringatan lima tahun serangan udara di sebuah aula pemakaman di Sanaa, Yaman, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Mohammed Mohammed)
Seorang anak laki-laki berdiri di dalam aula pemakaman yang hancur untuk mengenang para korban dalam peringatan lima tahun serangan udara di sebuah aula pemakaman di Sanaa, Yaman, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Mohammed Mohammed)
Orang-orang menghadiri acara untuk mengenang para korban dalam peringatan lima tahun serangan udara di sebuah aula pemakaman di Sanaa, Yaman, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Mohammed Mohammed)
Sejumlah anak laki-laki menghadiri acara untuk mengenang para korban dalam peringatan lima tahun serangan udara di sebuah aula pemakaman di Sanaa, Yaman, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Mohammed Mohammed)
Seorang pria berdiri di dalam aula pemakaman yang hancur untuk mengenang para korban dalam peringatan lima tahun serangan udara di sebuah aula pemakaman di Sanaa, Yaman, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Mohammed Mohammed)