KUNMING – Kementerian Luar Negeri China pada Jumat (27/8) menggelar upacara di Tengchong, Provinsi Yunnan, China barat daya, untuk menyumbangkan pasokan medis pencegahan COVID-19 ke sejumlah wilayah perbatasan Myanmar, termasuk negara bagian Kachin dan Shan.
Setelah upacara tersebut, gelombang pertama barang-barang kebutuhan antipandemi untuk Negara Bagian Kachin, senilai lebih dari 1,55 juta yuan (1 yuan = Rp2.212), tiba di Myanmar melalui Pelabuhan Houqiao di Tengchong.
Pasokan ini antara lain berupa masker pelindung dan masker bedah, baju pelindung diri sekali pakai, cairan pembersih tangan, alat pemindai suhu, dan generator oksigen portabel.
Thaw Tar Aung, Konsul Jenderal Myanmar di Kunming, menerima sumbangan tersebut dan menyampaikan terima kasih kepada China atas dukungan mereka terhadap perjuangan pemerintah Myanmar dalam mengatasi pandemi COVID-19. Konsul jenderal itu juga mengutarakan bahwa ini mencerminkan persahabatan tradisional kedua negara dan juga membuat gagasan masyarakat China-Myanmar dengan masa depan bersama semakin populer.
Menurut kantor urusan luar negeri Provinsi Yunnan, para pemerintah di wilayah perbatasan China dan Myanmar telah bekerja sama dan saling mendukung dalam memerangi pandemi, termasuk dengan membentuk mekanisme pencegahan dan pengendalian bersama guna mencegah penyebaran virus lintas perbatasan. []
Diproduksi oleh Xinhua Global Service