KUNMING – Kawanan 14 gajah Asia liar yang bermigrasi di Provinsi Yunnan, China barat daya, bergerak sekitar 1,9 kilometer ke arah timur laut setelah lima hari berturut-turut bergerak ke arah selatan, menurut otoritas terkait pada Minggu (27/6).
Antara pukul 17.00 pada Sabtu (26/6) dan waktu yang sama pada Minggu, kawanan itu melakukan perjalanan ke arah timur laut dengan rute melingkar dan sebagian besar masih di kawasan hutan di Tadian yang berada di Kota Yuxi, menurut markas pusat yang bertugas memantau migrasi gajah tersebut.
Seekor gajah jantan, yang tersesat 22 hari lalu, kini berjarak sekitar 53 kilometer dari kawanannya di Distrik Hongta di Kota Yuxi.
Kawanan itu melakukan perjalanan sekitar 500 kilometer ke utara dari hutan asal mereka di Prefektur Otonom Etnis Dai Xishuangbanna, Yunnan selatan, sebelum mencapai Kunming pada 2 Juni.
Pergerakan mondar-mandir kawanan gajah tersebut menimbulkan tantangan untuk komando dan koordinasi di lapangan yang mengurusi migrasi mereka. Pihak otoritas telah mendesak kota-kota setempat untuk memperkuat koordinasi guna mengosongkan jalur bagi kawanan tersebut kembali ke selatan.
Selama lebih dari sebulan, berbagai langkah pencegahan telah dilakukan guna memastikan keamanan hewan tersebut maupun warga. Pada Minggu, sebanyak 249 orang dikerahkan, 864 warga dievakuasi, dan 150 kilogram makanan diberikan kepada gajah-gajah itu.
Gajah Asia sebagian besar ditemukan di Yunnan dan berada di bawah perlindungan negara tingkat A di China. Berkat upaya perlindungan yang semakin meningkat, populasi gajah liar di provinsi tersebut bertambah menjadi sekitar 300, naik dari 193 pada 1980-an. [Xinhua]