KOLOMBO – Departemen Zoologi Sri Lanka menginformasikan kepada Kementerian Margasatwa bahwa pihaknya kehabisan dana untuk menyediakan makanan sehari-hari bagi satwa-satwa di kebun binatang di tengah krisis ekonomi yang sedang berlangsung di negara Asia Selatan itu, menurut laporan media lokal.
Para pejabat departemen tersebut, dikutip oleh laporan media, mengatakan bahwa terjadi kekurangan dana yang parah karena penurunan jumlah kunjungan wisatawan asing dan pengunjung lokal.
Mereka mengatakan dana yang dialokasikan pemerintah dalam anggaran tahunannya juga sudah habis.
Kementerian tersebut mengatakan kepada para pejabat bahwa langkah-langkah akan diambil untuk berkonsultasi dengan Kementerian Keuangan Sri Lanka untuk menyediakan alokasi keuangan untuk memberi makan satwa-satwa itu.
Dehiwala Zoological Garden Sri Lanka, salah satu kebun binatang tertua di Asia, memiliki banyak koleksi satwa dari seluruh dunia.
Sri Lanka dilanda salah satu krisis ekonomi terburuknya akibat kekurangan devisa, yang menyebabkan kurangnya pasokan esensial seperti obat-obatan, bahan bakar, dan makanan. [Xinhua]