WASHINGTON – Komite penasihat Badan Pengawas Obat dan Makanan (Food and Drug Administration/FDA) Amerika Serikat (AS) pada Jumat (15/10) memilih untuk merekomendasikan pemberian dosis kedua vaksin COVID-19 Johnson & Johnson.
Komite Penasihat Vaksin dan Produk Biologi Terkait FDA memberikan suara bulat, 19-0, untuk merekomendasikan otorisasi dosis kedua paling cepat dua bulan setelah suntikan pertama pada setiap warga yang berusia 18 tahun ke atas.
Komite yang sama pada Kamis (14/10) merekomendasikan suntikan penguat (booster) Moderna bagi warga berusia 65 tahun ke atas dan warga dewasa berisiko tinggi lainnya, sejalan dengan pedoman untuk vaksin Pfizer.
FDA biasanya mengikuti saran komite tersebut, dan keputusan akhir oleh regulatornya kemungkinan keluar dalam beberapa hari. [Xinhua]