JAKARTA, Seekor harimau Sumatra betina liar berusia tiga tahun yang diselamatkan telah dilepasliarkan di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat.
Harimau Sumatra merupakan spesies yang terancam punah dengan kurang dari 400 ekor hewan itu berjuang untuk bertahan hidup di petak-petak hutan yang tersisa di Pulau Sumatra.
Orang-orang membawa seekor harimau Sumatra betina liar berusia tiga tahun setelah diselamatkan dan dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat dari perkebunan kelapa sawit untuk diobservasi di Desa Matua Hilia di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, pada 11 Januari 2022. (Xinhua/Andri Mardiansyah)
Orang-orang membawa seekor harimau Sumatra betina liar berusia tiga tahun setelah diselamatkan dan dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat dari perkebunan kelapa sawit untuk diobservasi di Desa Matua Hilia di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, pada 11 Januari 2022. (Xinhua/Andri Mardiansyah)
Seorang dokter hewan menyuntikkan obat pada seekor harimau Sumatra betina liar berusia tiga tahun yang berada di dalam kandang setelah diselamatkan dan dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat dari perkebunan kelapa sawit untuk diobservasi di Desa Matua Hilia di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, pada 11 Januari 2022. (Xinhua/Andri Mardiansyah)
Seekor harimau Sumatra betina liar berusia tiga tahun terlihat di dalam kandang setelah diselamatkan dan dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat dari perkebunan kelapa sawit untuk diobservasi di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, pada 11 Januari 2022. (Xinhua/Andri Mardiansyah)