FUZHOU – Demi mempercepat pembangunan Two Countries Twin Parks China-Indonesia dan membangun sebuah platform baru untuk kerja sama ekonomi dan perdagangan kedua negara, bea cukai Rongcheng yang berada di bawah naungan bea cukai Kota Fuzhou secara aktif menerapkan berbagai langkah untuk mendorong pembangunan program tersebut.
Nota Kesepahaman (MoU) Two Countries Two Parks Cooperation Project diteken pada 12 Januari 2021. Kawasan investasi Yuan Hong yang berlokasi di Fuqing, Provinsi Fujian, merupakan bagian inti dari pihak China dalam proyek Two Countries Two Parks tersebut. Beberapa hari lalu, staf dari kantor bea cukai Rongcheng di Fuqing datang ke Pusat Perdagangan Makanan Internasional Yuan Hong guna menginspeksi lokasi pemantauan yang ditunjuk untuk daging impor dan memberi panduan kepada perusahaan-perusahaan terkait mengenai bayonet networking dan purse seine, peletakan CCTV, perlengkapan ruang teknis, serta partisi area gudang.
BIAN XIAOLI, Manajer Eksekutif Fengda Group Co., Ltd. Fujian : Setelah lokasi pemantauan ini didirikan, seluruh proses impor daging akan dapat diawasi secara langsung di Fengda Group. Bagi perusahaan, lokasi ini akan secara signifikan meningkatkan efisiensi proses inspeksi, karantina, dan pemeriksaan serta progres masuk gudang, yang sangat penting bagi pembangunan Two Countries Twin Parks China-Indonesia di masa mendatang.
Guna memastikan pembangunan Two Countries Twin Parks China-Indonesia berjalan lancar, bea cukai Rongcheng membentuk satuan tugas khusus untuk melacak progres konstruksi, mengetahui kesulitan dan kebutuhan dari Komite Manajemen Fuqing dan perusahaan-perusahaan di Distrik Baru Fuzhou, dan kemudian menawarkan layanan yang dipersonalisasi.
CHEN YUAN, Kepala Seksi Pemantauan Logistik Kantor Bea Cukai Rongcheng di Fuqing : Kami berupaya mendorong platform ini ke dalam operasi resmi, memandu perusahaan-perusahaan untuk secara normatif membangun lokasi-lokasi pemantauan yang ditunjuk oleh bea cukai guna melakukan pemantauan terhadap impor biji-bijian, buah-buahan, serta produk-produk akuatik segar, membimbing Fengda Group membangun lokasi pemantauan impor daging dan membantu dermaga No. 4 di area operasi Yuan Hong di pelabuhan Songxia melewati proses pemeriksaan penerimaan tingkat provinsi.
Diperkirakan bahwa langkah-langkah tersebut akan secara signifikan mendorong perdagangan impor-ekspor antara China dan Indonesia ke Fuqing.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Fuzhou, China. [XHTV]