JUDUL: Mesir dan UEA sepakati perjanjian swap mata uang
DATELINE: 29 September 2023
DURASI: 00:00:47
LOKASI: Kairo
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Central Bank of Egypt
2. Berbagai cuplikan seorang akuntan menghitung uang kertas
3. Berbagai cuplikan suasana bagian luar bank Misr Banque
4. Berbagai cuplikan suasana bagian luar National Bank of Egypt
STORYLINE:
Bank sentral Mesir dan Uni Emirat Arab (UEA) pada Kamis (28/9) menandatangani kesepakatan pertukaran atau swap mata uang. Kedua negara itu sepakat untuk menukarkan hingga 42 miliar pound Mesir (1 pound Mesir = Rp500) atau setara 1,36 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.526) dan 5 miliar dirham UEA (1 dirham UEA = Rp4.211) pada nilai nominal.
Perjanjian itu dibuat di bawah kerangka penguatan hubungan antara Mesir dan UEA di semua tingkatan dan berkontribusi terhadap peningkatan volume perdagangan keduanya, menurut pernyataan dari bank sentral Mesir, Central Bank of Egypt (CBE) mengutip pernyataan gubernur bank tersebut, Hassan Abdallah.
Dia mengungkapkan bahwa kesepakatan itu juga berfungsi sebagai landasan untuk kerja sama keuangan gabungan antara kedua belah pihak.
Gubernur UAE Central Bank Khaled Mohamed Balama mengatakan bahwa perjanjian tersebut mencerminkan kedalaman dan kekuatan hubungan bilateral antara UEA dan Mesir, serta menjadi langkah penting untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan keuangan.
Mesir sedang berjuang untuk membendung inflasi yang terus melonjak selama beberapa tahun terakhir di tengah depresiasi mata uang lokal dan krisis mata uang asing.
CBE telah mendevaluasi pound Mesir secara signifikan sebanyak tiga kali sejak tahun lalu, sehingga mata uang itu kehilangan hampir separuh dari total nilainya terhadap dolar.
Pemerintah Mesir terus bekerja keras untuk menarik investasi asing dan mendongkrak sektor pariwisata yang dapat mendatangkan mata uang asing ke negara yang kini tengah dilanda tantangan ekonomi itu.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)