JUDUL: Menlu Mesir: Mesir dan PBB akan awasi pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza
DATELINE: 19 Oktober 2023
DURASI: 00:02:00
LOKASI: Kairo
KATEGORI: POLITIK
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan kantor pusat Kementerian Luar Negeri Mesir
2. Berbagai cuplikan dokumentasi Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry berpidato
3. Berbagai cuplikan perbatasan Rafah
STORYLINE:
Menteri Luar Negeri (Menlu) Mesir Sameh Shoukry pada Rabu (18/10) mengatakan bahwa pemerintah Mesir dan Bulan Sabit Merah Mesir akan mengawasi pengiriman bantuan ke Jalur Gaza yang terkepung dengan berkoordinasi dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
“Tujuan Kairo adalah mempercepat masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza,” ujar Shoukry seperti dikutip Alarabiya News.
Dalam beberapa hari terakhir, berton-ton pasokan bantuan dari Mesir, Yordania, Uni Emirat Arab, Turkiye, dan Organisasi Kesehatan Dunia tiba di perlintasan perbatasan Rafah, menunggu akses menuju daerah kantong pesisir Palestina dari sisi Mesir.
Sebelumnya pada Rabu, Presiden Mesir Abdel-Fattah al-Sisi menyatakan dukungan tegas Mesir bagi rakyat Palestina dan penolakan keras terhadap setiap upaya untuk merelokasi mereka ke Semenanjung Sinai yang berdekatan dengan Mesir.
Pada hari yang sama, kabinet perang Israel memutuskan untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan pokok dari Mesir memasuki Jalur Gaza, yang Shoukry sebut sebagai “perkembangan positif.
Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) pada 7 Oktober menghujani Israel dengan ribuan roket dalam sebuah serangan kejutan yang jarang terjadi, yang kemudian dibalas oleh Israel dengan serangan udara besar-besaran di Gaza dan tindakan hukuman, termasuk pengepungan di daerah kantong tersebut dengan pasokan air, listrik, bahan bakar, dan kebutuhan lainnya diputus.
Konflik Israel-Hamas yang memasuki hari ke-12 telah menewaskan lebih dari 4.000 orang dari kedua belah pihak.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)