PHNOM PENH – Kamboja mengekspor sepeda senilai 278 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp14.706) ke pasar luar negeri pada kuartal pertama 2023, menandai kenaikan tahunan (year on year/yoy) sebesar hampir 20 persen, kata Kementerian Perdagangan Kamboja dalam sebuah laporan pada Selasa (2/5).
Wakil Sekretaris Negeri dan Juru Bicara Kementerian Perdagangan Kamboja Penn Sovicheat mengatakan sepeda buatan Kamboja telah diekspor ke Uni Eropa, Inggris, Amerika Serikat, Kanada, Jepang, China, dan sebagainya.
“Sepeda telah menjadi salah satu produk manufaktur utama kami untuk ekspor setelah pakaian, alas kaki, dan barang keperluan perjalanan,” katanya kepada Xinhua.
Dia mengatakan Kamboja menempati urutan pertama di Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dalam hal ekspor sepeda.
Saat ini, terdapat lima pabrik sepeda di Kamboja, dan semuanya terletak di zona ekonomi khusus di Kota Bavet, Provinsi Svay Rieng, Kamboja tenggara.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Phnom Penh. (XHTV)