MOSKOW – Angkatan Dirgantara Rusia mengirimkan sebuah kontingen ke Kazakhstan sebagai bagian dari misi penjaga perdamaian yang diselenggarakan oleh Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (Collective Security Treaty Organization/CSTO).
CSTO yang dipimpin Moskow menyebutkan dalam sebuah pernyataan bahwa Pasukan Penjaga Perdamaian Kolektif itu terdiri dari pasukan Rusia, Belarus, Armenia, Tajikistan dan Kirgistan.
Menurut CSTO, tugas utama misi tersebut adalah untuk melindungi fasilitas-fasilitas penting negara dan militer, serta memberikan bantuan kepada lembaga-lembaga penegak hukum Kazakhstan untuk menstabilkan situasi.
Menurut sejumlah laporan, protes yang disertai dengan kekerasan di Kazakhstan, khususnya di Almaty, kota terbesar di negara itu, telah menyebabkan banyak kematian dalam beberapa hari terakhir.
Guna mengakhiri kerusuhan tersebut, Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev menerima pengunduran diri pemerintah pada Rabu (5/1), dan kemudian meminta bantuan dari CSTO.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Moskow. (XHTV)