BERLIN – Perusahaan-perusahaan dan inventor China mengajukan 19.041 pendaftaran paten, yang menjadi rekor tertinggi, di Kantor Paten Eropa (European Patent Office/EPO) pada 2022. Data ini menurut Indeks Paten 2022 EPO pada Selasa (28/3).
Hal tersebut menandai peningkatan 15,1 persen secara tahunan (year on year/yoy), tertinggi di antara 20 negara pendaftar paten utama.
Lima negara pendaftar paten teratas adalah Amerika Serikat (AS), Jerman, Jepang, China, dan Prancis, dengan China dan AS menjadi mesin utama pertumbuhan dalam pengajuan paten.
Dalam peringkat perusahaan, Huawei masih menjadi pendaftar paten terbesar di EPO pada 2022, dengan mengajukan sekitar 4.500 paten, naik lebih dari 27 persen (yoy).
Seorang juru bicara EPO mengatakan pengajuan paten dari China, yang saat ini mencakup hampir 10 persen dari total pendaftaran di kantor itu, telah meningkat lebih dari dua kali lipat selama lima tahun terakhir dan hampir lima kali lipat dari level satu dekade lalu.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Berlin. (XHTV)