TIANJIN – Produsen pesawat Eropa Airbus mulai mengirimkan pesawat A321neo yang dirakit di fasilitas Lini Perakitan Akhir Asia (Final Assembly Line Asia/FALA) di Tianjin, China utara, pada Jumat (24/3).
Pesawat A321neo rakitan China pertama itu dikirim ke Juneyao Air yang berbasis di Shanghai.
A321neo, anggota terbesar dari keluarga A320neo, dapat mengangkut hingga 244 penumpang.
CHRISTOPH SCHREMPP, Manajer Umum Airbus Tianjin Delivery Center:
“Pengiriman pertama A321 hari ini menandai tonggak sejarah baru dalam 14 tahun lebih sejarah Airbus Tianjin dan dalam 30 tahun sejarah Airbus di China. Mengapa? Pertama-tama, ini menunjukkan kematangan lokasi yang lininya dapat kami modifikasi dengan cepat, dan beradaptasi untuk benar-benar siap menghasilkan produk baru. Ini juga menggarisbawahi komitmen kuat kami untuk meningkatkan kerja sama dengan industri penerbangan China.
Ini memberikan kami kemungkinan untuk melayani maskapai-maskapai di China dengan meningkatnya permintaan mereka atas pesawat A321, dan itu cukup penting. Selain itu, ini mendukung fleksibilitas dan kesigapan kami untuk mendukung keseluruhan rencana penyempurnaan Airbus.
Airbus sangat yakin dengan pasar China dan pertumbuhan pasar China yang berkelanjutan. Mengapa? Karena kami percaya bahwa China adalah ekonomi yang cukup kuat yang terus bertumbuh. Dan pertumbuhan ekonomi juga memicu kebutuhan terkait perjalanan udara, serta memicu kebutuhan untuk produk-produk tambahan, di industri penerbangan.
Selain itu, China memiliki rencana yang kuat untuk lebih lanjut memperluas sektor penerbangan sipil, misalnya dengan meningkatkan pendirian bandara tambahan, dan bandara tambahan berarti rute baru, yang berarti permintaan pesawat yang lebih tinggi.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Tianjin, China. (XHTV)