WARTABUANA – Puluhan kader Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Gorontalo yang juga pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merasa tertolong setelah menerima bantuan UMKM dari Pemerintah. Bantuan itu semakin terasa manfaatnya di masa Pandemi Covid-19 ini.
Hal itu sampaikan Ketua DEPIDAR (Dewan Pimpinan Daerah) SOKSI Provinsi Gorontalo, Reyna Usman melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi.
Reyna memaparkan, bantuan dari pemerintah yang diterima pada Jumat (6/8/2021) itu merupakan insentif dari pelatihan kader-kader SOKSI dalam Program Wirausaha Baru dan Inkubasi Bisnis di Balai Besar Pengembangan Pasar Kerja (BBPPK) Lembang Bandung beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah anggota SOKSI Provinsi Gorontalo di seluruh kabupaten/kota telah mendapat bantuan pengembangan UMKM yang didampingi oleh kader-kader SOKSI yang telah dilatih dalam Program Wirausaha Baru dan Inkubasi Bisnis di Lembang Bandung, pada tahun 2020 lalu,” ujar Reyna.
Menurut Reyna, para kader SOKSI yang mengikuti pelatihan itu berjumlah 64 orang. Sebanyak 24 orang mengikuti pelatihan di bidang pertanian, peternakan ayam, pengolahan makanan, dress making dan Barista coffe. Sedangkan 40 lainnya di bidang kuliner.
Perhatian dari pemerintah itu menurut Reyna menjadi pemicu semangat para anggota SOKSI untuk bisa hidup mandiri melalui wira usaha. “Kedepannya, SOKSI Gorontalo akan memperluas kesempatan kerja melalui pemberdayaan ekonomi UMKM,” katanya.
Lebih lanjut Reyna mengungkapkan, apa yang dilakukan SOKSI Gorontalo sejalan dan seirama dengan semangat kemandirian SOKSI yang sering disampaikan Ketua Umum SOKSI Ir. Ahmadi Noor Supit, M.M dan Sekjen SOKSI M. Misbakhun, S.E., M.H.
Dalam beberapa kesempatan Ahmadi Noor Supit selalu menyatakan, peranan SOKSI dalam pemberdayaan masyarakat bersama dengan pemerintah membantu membangun dan meningkatkan perekonomian rakyat.
“Akibat Pandemi Covid-19 ini kami merasakan dampak pengangguran yang meningkat di Gorontalo. SOKSI Gorontalo terpanggil untuk berbuat yang terbaik. Kami berkonsolidasi dan membentuk gugus tugas untuk Vaksin Covid-19 serta program pemberdayaan UKM ,” jelas Reyna.
Reyna berharap, komitmen kerjasama bersama pemerintah Depidar 30 SOKSI Provinsi Gorontalo yang telah menerima bantuan pemberdayaan modal bagi 1500 UMKM akan menjadi motivasi bagi para kader dalam terwujudnya program unggulan Kemandirian ekonomi SOKSI ke depannya.
SOKSI Gorontalo, menurut Reyna telah menyelenggarakan vaksinasi bagi pengurus dan anggota keluarga SOKSI sebanyak 1100 orang.
SOKSI juga melakukan program pemberdayaan UKM yang yang dikordinir Ketua Harian SOKSI Gorontalo Risjon Sunge bersama Rektor UNU Dr Ridwan Tohopi serta koodinator penggerak wirausaha perempuan Marhani Usman SH. Mereka melakukan pendampingan kajian-kajian UMKM tehnologi Tepat Guna dan implementasi padat karya.[]