WARTABUANA – Debbie Laurencia layak disebut wanita multitalenta Istri desainer senior Stephen Wongso ini jago kaligrafi, merangkai bunga, menjahit, dan story telling. Ketika semuanya di-blend, jadilah Bebeboo Story, teman tidur berkualitas.
Bebeboo Story adalah brand yang akan meningkatkan kualitas tidur pelanggan.
Ide lahirnya Bebeboo Story justru muncul ketika Debbie Laurencia sakit di awal pandemi sehingga seluruh aktivitas terganggu.
“Saya waktu itu sakit parah, auto imun hampir dua tahun aktifitas saya jadi ikut terbatasi. Padahal dulunya saya orang yang aktif banget, engga mau diam. Lalu saya pikir, apa sih yang paling berharga dalam hidup ini? Ternyata adalah waktu, bersama orang yang kita cintai,” kata Debbie Laurencia (20/5/2023).
Sakit dan pendemi membuat dirinya lebih banyak rebahan sambil bercerita bersama keluarga, membuat Debbie Laurencia punya ide baru. Yaitu membuat koleksi baju tidur dan bantal luxury.
Debbie Laurencia mempersiapkan lahirnya Bebeboo Story, dimulai dengan tahapan Research and Development (R&D) selama enam bulan. Ia juga mengajak kerja sama, sahabatnya, Crista priscilla sebagai ilustrator.
Bebeboo Story yang dirilisnya pada Juni 2020, menghadirkan koleksi baju tidur bagi keluarga, yang bisa dipakai mulai dari bayi hingga dewasa hingga lansia.
Koleksi Bebeboo Story sangat beragam, seperti piyama, sleeve top dan pants. Hampir semua produknya didominasi warna pastel, seperti rosebloom, midnight grey, oatmilk, denim. Begitu juga selimut, sarung bantal hingga bantal bayi yang sangat lentur.
“Saya dan partner saya itu sangat suka story telling. Kami suka segala sesuatu yang membawa kami ke alam fantasi yang indah. Itu kami jadi kekuatan sekaligus keunikan produk ini. Sudah ada sekitar 20 ilustrasi yang kami buat. Yang best seller itu secret garden, neverland juga Merry&Bright,” ungkap Debbie Laurencia.
Jebolan Universitas Petra Surabaya ini menambahkan, jika desain motif bisa custum sesuai selera customer. Selain itu mulai box, kartu juga di desain ekslusif dan sangat personal. Jika sebagai hadiah, customer bisa menuliskan pesan khusus yang akan ditulis tangan sendiri oleh Debbie Laurencia.
Menariknya, semua dirancang Debbie Laurencia agar ramah lingkungan. Mulai dari bungkus, kotak, hingga bahan, semua menggunakan bahan organik ramah lingkungan.
“Kita zero plastik, semua berbahan daur ulang dan ramah lingkungan. Bahkan kotaknya pun kita gambar semenarik mungkin sehingga orang sayang untuk membuangnya,” katanya.
Sejak diluncurkan dua tahun lalu, Bebeboo Story mengalami perkembangan yang pesat. Bahkan, saat pandemi dalam tiga bulan bisa terjual sampai 4000 pcs.
Berkat gigihnya upaya Debbie, Bebeboo Story sudah merambah pasar ekspor. Bahkan sambutan masyarakat Singapura, Malaysia, Amerika Serikat, dan Australia terhadap produk-produk Bebeboo Story yang menarik dan berkualitas.()
