WARTABUANA – Wahana antariksa Hope milik Uni Emirat Arab (UEA), yang menjalankan misi ke Mars, berhasil memasuki orbit planet merah itu pada Selasa (9/2) pukul 20.13 waktu setempat (23.13 WIB). Badan antariksa UEA pun menjadi badan antariksa kelima di dunia yang mencapai prestasi tersebut, demikian diumumkan Pusat Antariksa Mohammed Bin Rashid (Mohammed Bin Rashid Space Centre/MBRSC).
Setelah Hope memasuki orbit, para ilmuwan dan teknisi UEA akan menghabiskan waktu dua bulan untuk menguji wahana antariksa itu beserta instrumen-instrumen ilmiah di dalamnya sebelum pengorbit (orbiter) beralih ke orbit sainsnya, kata MBRSC yang berbasis di Dubai.
Di orbit penangkapannya, titik terdekat Hope di atas permukaan Mars adalah 1.000 km, sedangkan titik terjauhnya adalah 49.380 km.
“Selama tahap ini, basis darat di MBRSC di Dubai akan melakukan manuver Three Transition to Science (TTS) untuk memindahkan wahana itu dari orbit penangkapan ke orbit sainsnya … pada April,” kata Omran Ahmed Al Hammadi, Kepala Pusat Data Sains untuk Wahana Antariksa Hope.
Wahana antariksa Hope milik Uni Emirat Arab (UEA), yang menjalankan misi ke Mars, pada Selasa (9/2) berhasil memasuki orbit planet merah itu. Badan antariksa UEA pun menjadi badan antariksa kelima di dunia yang mencapai prestasi tersebut.
Orbit sains Hope berbentuk elips, sekitar 20.000 km hingga 43.000 km di atas permukaan Mars, dan memiliki inklinasi 25 derajat. Di orbit ini, wahana antariksa tersebut dapat menyelesaikan satu putaran orbit Mars setiap 55 jam dan akan menangkap satu sampel planet penuh setiap sembilan hari.
Dengan tiga instrumen ilmiahnya, Hope akan memetakan gambar lengkap atmosfer Mars dan mempelajari perubahan musiman dan hariannya. Selain itu, lebih dari 1 terabita (1.000 GB) data baru yang diharapkan akan dikumpulkan oleh wahana antariksa tersebut akan dibagikan kepada 200 lebih institusi akademik dan ilmiah di seluruh dunia secara gratis, menurut MBRSC. [Xinhua]