TURKI, WB – Pasca aksi kudeta yang dilakukan oleh faksi militer, kini pemerintah Turki langsung melakuka berbagai pembersihan.
Penyisiran pembersihan tersebut bukan hanya dilakukan terhadap ribuan tentara, melainkan juga terhadap pejabat peradilan yang diduga bersekongkol atau mendukung kudeta yang akhir gagal.
“Kami tidak balas dendam. Jika merek memiliki senjata dan tank, kami memiliki kesetiaan dan iman,” beber Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan di Istanbul, Senin (18/7/2016).
Sementara itu, Menteri Kehakiman Bekir Bozdag mengatakan
ditengah acara pemakaman sejumlah warga sipil yang tewas dalam kudeta. Bekir mengatakan,tidak tertutup kemungkinan akan ada lebih banyak hakim dipecat atau ditahan seiring dengan upaya pemerintah membersihkan institusi pemerintah.
Kantor berita pemerintah Anadolu Agency melaporkan badan peradilan tertinggi Turki, HSYK, telah memecat 2.745 hakim, Sabtu (16/7). Sorang pejabat senior Turki mengatakan kepada Al Jazeera setidaknya dua hakim dari pengadilan konstitusional dan 10 hakim pada HSYK telah ditahan.[]