JAKARTA, WB – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku bertemu dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya untuk mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor). Dalam pertemuan tersebut, kata Tjahjo, akan membahas masalah perizinan yang berhubungan dengan bidang Kementerian di bawah naungan Menteri Siti.
“Sesuai dengan amanat Presiden, kita terus melakukan koordinasi, untuk membahas masalah-masalah percepatan pembangunan, dan juga perizinan,” ujar Tjahjo di Kementerian LH dan Kehutanan, Jakarta, Rabu (12/11/2014).
Tjahjo pun menegaskan, perizinan tersebut juga berpengaruh terhadap rencananya untuk pembangunan daerah perbatasan yang notabenenya banyak hutan lindung di daerah tersebut.
“Salah satunya itu (izin hutan lindung di daerah perbatasan) kita juga akan membahas, intinya juga untuk mensejahterahkan masyarakat di sana,” jelasnya.
Sementara itu, Siti mengatakan Rakor ini atas permintaan Tjahjo sendiri. “Pak Tjahjo yang datang, mau bahas apa kita liat saja nanti apa saja yang akan dibahas,” tutur Siti.
Sebelumnya, Tjahjo menegaskan akan melakukan percepatan pembangunan di daerah perbatasan yang merupakan instruksi presiden. Dirinya pun akan menyiapkan infrastruktur untuk membangun daerah perbatasan.
Pembangunan infrastruktur jalan di perbatasan Indonesia yang sampai saat ini masih terbentur dengan proses perizinan. Dimana, di saat wilayah pengembangan jalan tersebut masuk dalam kawasan hutan lindung dan proses pemberian izin pembukaan hutan lindung tersebut selalu tidak diberikan kemudahan.[]
