JAKARTA, WB – Nama Komjen Tito Karnavian, dimata anggota komisi III DPR, dinilai sosok yang layk dan cukup mumpuni untk menjadi seorang Kapolri, menggantikan Badrodin Haiti sebagai Kapolri yang memasuki masa pensiun. Dimata mereka Tito sosok muda dan cerdas, Tito melangkahi beberapa seniornya di Polri.
“Kita tidak bisa ngeramal ya, tapi biasanya kalau sudah polisi dan rapi ini ya mungkin-mungkin saja,” kata politisi PKS Aboebakar di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (16/6/2016).
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboebakar Al-Habsyi memprediksi rencana reshuffle kabinet jilid kedua semakin dekat setelah diusulkannya nama Kepala BNPT Komjen Tito Karnavian sebagai calon Kapolri tunggal oleh Presiden Jokowi ke DPR.
Itu artinya apabila Tito terpilih memimpin Korps Bhayangkara bisa menjaga dan memperhatikan senior. Tujuannya agar tidak terjadi gesekan di internal Polri.
Tito yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menjadi calon tunggal Kapolri. Tito Karnavian akan melangkahi lima angkatan senior perwira tinggi di atasnya.
Adapun Komjen Tito Karnavian pernah menjabat sebagai Kapolda Papua. Sebelum itu, ia dipercaya sebagai Kepala Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri. Tito juga pernah menjabat Kapolda Metro Jaya dan sukses melumpuhkan upaya teroris di Jalan MH. Thamrin Jakarta Pusat pada Januari 2016. Usai menjadi Kapolda Metro, Tito dipercaya oleh Presiden Joko Widodo menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).