JAKARTA, WB – Hujan yang mengguyur Jakarta sejak Minggu (8/2/2015) malam hingga Senin pagi (9/2/2015) menyebabkan genangan air sejumlah titik. Bahkan kantor Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat ikut kebanjiran dengan ketinggian 5 hingga 35 cm.
Seperti update Twitter Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, tertulis Balai Kota tergenang air mulai pukul 02.25 wib. Dua unit kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan untuk menyedot air. Kini, banjir di komplek Balai Kota mulai surut.
Genangan juga terjadi sekitar komplek Balai Kota, seperti di Jalan Kebon Sirih dan Jalan Medan Merdeka Barat dengan ketinggian air mencapai 20 sampai 50 cm. Ketinggian air di jalan depan Istana Kepresidenan itu mencapai 40 cm, arus lalu lintas dialihkan sementara.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, atau Ahok, memulai kegiatannya sejak pukul 08.30. Walaupun kawasan kantornya sempat kebanjiran dini hari tadi, Ahok tetap akan terima tamu seperti biasa.
Air merendam Gedung E di Komplek Balai Kota dengan ketinggian 35 centimeter. Sebelum memulai kerja, banyak PNS Pemprov DKI sedang membersihkan lantai yang becek akibat banjir tadi malam.
Salah seorang PNS Pemprov mengaku barang-barangnya tidak ada yang hilang akibat banjir semalam. Meski kondisi tempat kerjanya becek, PNS tersebut mengatakan, hari ini tetap berjalan normal.
Gedung E di Balai Kota DKI merupakan gedung yang diisi biro kehumasan. Di Gedung tersebut juga terdapat klinik gigi dan klinik umum tempat berobat PNS Pemprov DKI. []