JAKARTA, WB – Sudah empat hari semenjak dilantik, Presiden Joko Widodo belum juga mengumumkan formasi kabinetnya. Rencana pengumuman kabinet tiba-tiba batal. Padahal tempat sudah disiapkan sedemikian rupa di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Rabu (22/10/2014) malam.
Menurut mantan Ketua Tim Transisi Rini Soemarno, pembatalan itu terjadi lantaran Jokowi masih menunggu pertimbangan DPR menyangkut pertimbangan nomenklatur kementerian, sesuai dengan UU No 39 Tahun 2008 Tentang Kementerian Negara, pengubahan kementerian akibat pemisahan atau penggabungan kementerian harus dilakukan melalui pertimbangan DPR.
Namun, menurut Wakil Presiden Jusuf Kalla, pembatalan itu disebabkan lantaran Jokowi harus mempertimbangkan kembali rekomendasi KPK, yang telah memberikan tanda warna merah dan kuning kepada para calon menteri. Sehingga menciptakan pemerintahan yang bersih.
“Butuh satu-dua hari untuk menyesuaikannya,” kata Kalla.
Kemudian mengenai tempat pengumuman, Jokowi dan JK juga berbeda pendapat. Jokowi menginginkan pengumuman dilaksanakan di Pasar Tanah Abang, Waduk Pluit, atau di Tanjung Priok. Sementara JK menginginkan pengumuman dilakukan di Istana Negara. []