Banjarmasin, WB- Sapi ngamuk ketika mau dipotong bahkan sempat lepas dari ikatan hingga lari ke halaman depan dan belakang di kantor Polresta Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada Senin (12/9/16).
Tidak hanya mengamuk saja, sapi kurban ini juga mengobrak-abrik puluhan sepeda motor dinas polisi yang marker di belakang kantor polrestas Banjarmasin itu.
Anggota polisi dan masyarakat setempat berusaha meredamkan amukan sapi itu agar diam dan tetap tenang. Namun, semakin ditenangkan ternyata sapi tersebut semakin marah dan terus menyeruduk siapapun yang ada didekatnya.
Sapi tersebut mengamuk hingga setengah jam dan memecahkan kaca kantor Bhayangkari di Polresta setempat karena terpeleset saat melarikan diri dari kejaran anggota polisi.
Beberapa pejabat Polresta Banjarmasin juga ikut berusaha menangkap sapi yang mengamuk itu, di antaranya Kepala Satuan Lalu-lintas Polresta Banjarmasin, Komisaris Polisi Tuschad, Kepala Bagian Operasi Polresta Banjarmasin, Komisaris Polisi Eko, Kepala Polsekta Banjarmasin Tengah, Komisaris Polisi Uskiansyah, dan lain-lain.
“Sudah kita ikat saja ditiang bendera biar tidak bisa lari lagi karena tenaganya masih kuat,” ucap seorang anggota polisi yang ikut mengejar sapi itu.
Akhirnya setelah bersusah-payah, sapi itu bisa ditangkap lagi, diikat di tiang bendera, dijatuhkan, dan disembelih sesuai cara penyembelihan hewan kurban yang sah.
Ada sembilan sapi kurban yang disembelih hari ini di Kantor Polresta Banjarmasin itu.[]