JAKARTA, WB – Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kembali menegaskan komitmennya untuk tidak menerima satu rupiah pun dari gajinya sebagai wakil gubernur DKI Jakarta.
Sandiaga mengatakan, seperti janjinya saat kampanye, ia akan menyumbangkan seluruh gaji dan tunjangan sebagai wakil gubernur DKI Jakarta kepada kaum dhuafa dan juga anak yatim piatu.
Sandiaga mengatakan, selama berkampanye dan mendatangi sejumlah wilayah di Jakarta, ia melihat besarnya ketimpangan yang dialami warga Jakarta.
Sandiaga berharap dengan sumbangan tersebut bisa berkontribusi meringankan ekonomi warga Jakarta.
“Saya teringat banyak janji. Tapi paling teringat saya seluruh gaji saya untuk kaum yatim, dhuafa, dan fakir miskin,” kata Sandiaga, belum lama ini.
Sandiaga mengatakan, adapun penyaluran gaji tersebut akan dia berikan kepada lembaga zakat yang sudah ada seperti lembaga baznas.
Sandiaga menilai gaji dan tunjangannya tidaklah begitu penting. Ia bersyukur karena sudah diberikan rezeki berlimpah oleh Tuhan. Di sisi lain, ia merasa kurang berkontribusi kepada masyarakat Jakarta.
Oleh karena itu, sumbangan gaji dan tunjangan ini diharapkan bisa menambah kontribusinya Sandiaga merupakan mantan pengusaha dan pemilik perusahaan holding investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk.
Berdasarkan laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) pada 29 September 2016, Sandi tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 3.856.763.292.656 (3,8 triliun) dan 10.347.381 dollar AS.[]