JAKARTA, WB – Ketua Umum PPP pimpin Romahurmuziy bersedia islah dengan kubu Djan Faridz. Namun begitu politisi yang kerap disapa Romi itu mengajukan sejumlah syarat yakni kubu Djan Faridz bersedia melebur kepada kepengurusan PPP hasil Muktamar Surabaya.
“Kami siap menempatkannya sebagai waketum atau posisi-posisi apapun selain ketua umum dan sekjen,” ujar Romi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/3/2015).
Romi menuturkan pihaknya sudah sejak lama menawarkan islah ke kubu Djan Faridz. Tawaran islah terakhir dia sampaikan ke Yunus Razak, selaku Sekretaris Tim Islah yang dibentuk oleh Djan Faridz.
Selain ikut melebur, Romi juga mensyaratkan kubu Djan Faridz keluar dari Koalisi Merah Putih. Sebab, PPP yang dipimpinnya sudah mendeklarasikan diri sebagai partai pendukung pemerintah bersama Koalisi Indonesia Hebat.
Selain itu, Romi juga mensyaratkan kubu Djan Faridz tak melanjutkan pengguliran hak angket terhadap Menkum HAM Yasonna Laoly.
“Kami sambut niat tersebut dengan tangan terbuka dan kami tunggu realisasi langkah rekonsiliasi selanjutnya,” tandas Romi.[]
