JAKARTA, WB – Pengusaha Ricky Sutanto mengakui jika saat ini dirinya memang tengah menjalin komunikasi intensif dengan para politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dirinya menuturkan, PPP justru membuka peluang untuk mengusung capres dari luar.
Pada Jumat (2/5/2014), Ricky mengaku menghadiri pertemuan para Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP.
“Saya pekan lalu memang hadir pada pertemuan di Crowne Plaza Hotel. Indra keenam saya menangkap ada respon positif dari para ketua DPW,” kata Ricky dalam jumpa pers di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (5/5/2014).
Dia juga mengaku bahwa memang lebih sreg dengan PPP. Menurutnya, tidak ada halangan bagi dirinya untuk berkiprah secara politik di PPP meski berasal dari kalangan minoritas.
“Memajukan bangsa ini tak ada urusannya dengan urusan suku. Saya Tionghoa, tapi sepanjang rakyat berkedandak maka bisa saja saya ibarat Obama dari Indonesia. Dulu siapa yang menyangka Obama bisa jadi Presiden AS,” ujarnya.
Lantas seberapa dekat Ricky dengan PPP? Pria kelahiran Bandung, 6 Juni 1950 itu mengaku sudah sejak lama kenal dengan Wakil Ketua Umum PPP, Emron Pangkapi. Saat ini keduanya merupakan orang dekat Soedomo, salah satu tokoh berpengaruh di era Orde Baru.
“Sekarang komunikasi itu semakin luas. Bagi saya ini panggilan hati. Tapi kalau soal kapan saya dapat kartu anggota di PPP, saya tidka tahu,” ungkapnya.
Yang pasti, lanjutnya, Ricky mengaku memiliki konsep untuk memajukan petani, buruh, nelayan, pedagang kaki lima maupun PNS, TNI dan Polri.
“Sudah saatnya UMR (upah minimum regional) dihapus, gantikan dengan gaji dasar hidup layak. Dan itu saya punya konsepnya,” kata bos PT. Blossom Commission Network ini.[]
