JAKARTA, WB – Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional Pemilu Presiden (Pilpres) 2014, akan tuntas pada hari ini, Senin (21/7/2014). Pasalnya dari 33 provinsi, saat ini masih menyisakan 18 provinsi yang belum dibahas dan disepakati hasil penghitungan suaranya dalam rapat pleno.
“Semoga semua bisa diselesaikan hari ini. Jadi untuk besok, tinggal penetapan dan pengumumannya saja,” beber salah satu Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay, saat dijumpai di Gedung KPU.
Hadar menjelaskan, pihaknya saat ini mengupayakan untuk bisa menyelesaikan rekapitulasi suara dari 18 provinsi yang tersisa. Sebab hal itu sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2014 tentang Jadwal dan Tahapan Pelaksanaan Pilpres 2014.
Untuk hari ini sendiri, KPU akan membahas dan menetapkan hasil penghitungan suara dari Provinsi Bali, Riau, Maluku, Sulawesi Tengah, Jawa tengah, Jawa Barat, Lampung, dan Sulawesi Utara.
Selain itu, akan dibahas pula penghitungan suara dari Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Papua Barat, Banten, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, DKI Jakarta, dan Papua.
Di Jawa Tengah, Jokowi-JK Unggul
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut dua, Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK), berhasil menang dari pasangan Capres dan Cawapres nomor urut satu, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, berdasarkan hasil penghitungan Nasional di Kantor KPU untuk wilayah Propinsi Jawa Tengah.
Berdasarkan pantauan wartabuana.com di KPU, pasangan Jokowi-JK memperoleh suara 12.959.540 suara, sedangkan pasangan Prabowo-Hatta memperoleh 6.485.720 suara.
Jumlah suarat suara yang diterima termasuk cadangan 20 persen (2+3+4) 27.958.664. Jumlah suara rusak atau keliru coblos 12.516, jumlah surat suara yang tidak terpakai 8.277.744 dan jumlah surat suara yang digunakan 19.668.404.
Jumlah suara sah 19.445.260, jumlah suara tidak sah 223.144. Jumlah suara sah dan tidak sah 19.668.404 .[]