WARTABUANA – Untuk ketiga kalinya, Edwin Torbergta (35) ditangkap oleh polisi karena mencoba lakukan seks abnormal di tempat publik.
Kali ini, Edwin ditangkap setelah mencoba lakukan hubungan seks dengan sebuah perahu karet berwarna pink di tengah jalan. Selama dua tahun terakhir, Edwin sudah dua kali ditangkap akibat mencoba melakukan perbuatan amoral.
Namun sejauh ini Edwin tidak pernah melakukan penyerangan seksual terhadap orang lain. Ia hanya menjadikan benda mati sebagai obyek seks-nya.
Agustus 2011 lalu, tetangga Edwin melaporkan melihat pria tersebut melakukan hubungan seksual dengan perahu karet. Perahu tersebut dicurinya dari salah satu rumah tetangganya.
“Dia punya gangguan mental sejak dulu dan entah kenapa punya obsesi berlebihan terhadap benda plastik,” ujar Linda Torbergta, nenek dari Edwin.
Melihat reaksi keluarga Edwin, kelihatannya mereka sudah menyerah dengan perilaku liarnya. Saat menghadiri pengadilan tahun 2013 lalu akibat perbuatan yang sama, Edwin mengaku ingin memperbaiki sikapnya. Namun hal ini terbukti tidak pernah ia lakukan.
Selain itu, entah kenapa Edwin selalu terobsesi ingin memamerkan perbuatan amoralnya di hadapan umum. Perbuatannya kali ini bahkan tertangkap oleh seorang anak berusia 8 tahun yang kemudian memanggil ibunya.[]
China Berikan Dosis Pertama Vaksin HPV untuk Pria
CHANGSHA, 10 Januari (Xinhua) -- China memberikan dosis pertama vaksin human papillomavirus (HPV) untuk pria di Provinsi Hunan pada Kamis...
Read moreDetails