MATARAM, WB – Berdasarkan data informasi dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU-D) Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto – Hatta Rajasa memperoleh suara 71,76 persen mengungguli pasangan Joko Widodo – Jusuf Kalla yang hanya memperoleh 27,29 persen.
Rapat rekapiltuasli penghitungan suara KPU NTB dilaksanakan pada Jumat (18/7/2014) malam. Dalam rapat pleno tersebut diputuskan Prabowo – Hatta mendapatkan 1.844.178 suara sedangkan Jokowi-JK memperoleh 701.238 suara.
Sidang berakhir pukul 21.25 WITA, komisioner KPU setempat sudah memanggil beberapa saksi dari masing-masing relawan Capres Cawapres dan juga dari Bawaslu. Untuk mengawal jalanya penghitungan rekapitulasi suara, dan bersyukur semua berjalan dengan aman dan lancar.
“Dengan selesainya rapat pleno di tingkat KPU Provinsi NTB, diharapkan penyelengara Pemilu terus mengawal perolehan suara Pilpres agar tidak dimanipulasi oleh oknum untuk kepentingan pasangan Capres tertentu, mengingat satu suara sangat berarti bagi pasangan Capres untuk menentukan pasangan Capres terpilih,” ujar Ketua KPU NTB Lalu Aksar Ansari.
Suara Prabowo-Hatta hampir mendominasi dari 10 kabupaten/kota di NTB. total pemilih sebanyak 3.579.559 orang. Jumlah surat suara sah sebanyak 2.545.416 lembar, sementara jumlah surat suara tidak sah sebanyak 24.581 lembar.
Jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih se NTB sebanyak 2.569.997 orang. (71,79%). Sementara jumlah pemilih yang tidak menggunakan hak pilih (Golput) sebanyak 1.362.930 orang. (38,07%).[]