USA, WB – Pendiri Apple, Tim Cook, menilai Amerika Serikat (AS) membutuhkan sosok perempuan jika tetap ingin memimpin industri teknologi.
Cook mengakui saat ini lebih banyak laki-laki dibandingkan perempuan yang mengambil jurusan sains, teknologi, engineering, dan matematika atau biasa disebut STEM. Namun jika hal itu tidak berubah, masa depan AS di industri teknologi akan dipertaruhkan.
“Menurut saya, AS akan kehilangan kepemimpinannya di teknologi jika hal ini tidak berubah,” kata Cook, seperti dilansir CNET, Rabu (12/4/2017), dalam sesi wawancara dengan surat kabar almamaternya, Auburn Plainsman.
“Jika jumlah perempuan tetap rendah di bidang STEM, kita akan kekurangan inovasi di AS. Faktanya sesederhana itu, ” lanjut Cook.
Lebih lanjut, pria kelahiran 56 tahun silam ini juga menekankan pentingnya keberagaman. Ia meyakini bahwa keberagaman dapat berkontribusi meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) dan kualitas produk.
Jika ada orang-orang yang sulit menerima soal keberagaman ini, Cook meminta mereka setidaknya bisa melihat hal tersebut sebagai seorang manusia. Bukan dari sisi jenis kelamin, warna kulit atau bangsa, yang berbeda.[]