JAKARTA, WB – Banyak yang menilai jika keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri adalah akar permasalahan lahirnya kembali konflik antara KPK dan Polri.
Apalagi tak sedikit yang menyebut jika Presiden Jokowi mendapat tekanan dari sejumlah pihak, termasuk ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk mengangkat Budi Gunawan sebagai calon orang nomor satu di kepolisian RI.
Namun politisi PDIP, Masinton Pasaribu, membantah semua isu yang sempat merebak itu. Menurutnya, Megawati tidak pernah mencampuri hak prerogatif Presiden Jokowi.
“Nggak ada tekanan dan Jokowi nggak pernah ditekan,” kata anggota Komisi III ini di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (27/1/2015).
Menurutnya, masyarakat hanya mengait-ngaitkan pengaruh Megawati ke Jokowi yang ia usung untuk menjadi orang nomor satu di Indonesia.
“Itu hanya mengait-ngaitkan saja. Tapi kewenangan Presiden tetap full,” tegasnya.
Apalagi, lanjut Masinton, penunjukan Budi Gunawan juga merupakan hasil rekomendasi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).[]