JAKARTA, WB – PT Pertamina menyiapkan tim khusus dengan bentuk satuan tugas (satgas). Tim ini bertujuan untuk memantau kondisi setuap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) aktif selama 24 jam selama periode puncak angkutan mudik Lebaran tahun 2014.
Depo dan terminal BBM juga akan beroperasi selama 24 jam. Kebijakan ini merupakan langkah antisipasi bila sewaktu-waktu ada lonjakan konsumsi di titik-titik tertentu. “Semua pegawai distribusi itu nantinya akan masuk dalam satgas,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir di Jakarta, Minggu (29/6/2014).
Pertamina menginstruksikan seluruh pegawai distribusi bahan bakar Minyak (BBM) bekerja selama 24 jam saat puncak permintaan Ramadhan-Idul Fitri. Biasanya, puncak permintaan terjadi selama H-7 sampai H+7 Idul Fitri.
Pemerintah membentuk Tim Angkutan Lebaran Nasional Terpadu Tahun 2014. Tim ini tediri dari lintas kementerian dan pemerintah daerah (pemda) di daerah yang dilintasi arus mudik di seluruh Tanah Air.
Tim ini akan memantau perjalanan arus mudik tahun ini di terutama delapan propinsi mulai dari Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, seluruh Jawa dan Bali. Selain itu juga 54 pelabuhan laut utama di Tanah Air serta terminal utama bus antar kota antar provinsi (AKAP) terutama di Jawa. Sedang arus lalu lintas darat yang menjadid fokus perhatian pemerintah terutama di lintas tengah dan lintas timur Sumatera.
Sepanjang pantai utara Jawa (Pantura) dan lintas selatan Jawa. Selain itu juga beberapa bandara utama di Tanah Air. Periode tersebut dinilai merupakan masa puncak arus mudik dan arus balik lebaran. Aktivitas ini menyebabkan permintaan BBM melonjak.
“Itu sudah pasti, semua pegawai yang terkait dengan distribusi akan aktif selama 24 jam. Mungkin menggunakan sistem shift supaya tidak ada yang kosong. SPBU harus 24 jam,” tegas Ali menambahkan, saat ini satgas telah memulai beberapa persiapan.
Intinya, dalam penanganan arus mudik dan balik lebaran, kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. Masyarakat pun akan lebih tenang menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri. []
