JAKARTA, WB – Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2015 menjadi 5,8 persen. Hal ini terkait menurunnya pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga 2014 yang hanya sebesar yakni 5,1 persen.
Apalagi menurut Bambang, target pertumbuhan ekonomi 2015 bisa tercapai atas kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi yang dilakukan pada tahun ini.
Pasalnya, kata Bambang, kenaikan harga BBM bersubsidi dapat menghemat anggaran hingga Rp100-140 triliun yang akan digunakan untuk pembangunan infrastrutur.
“Kenaikan fuel subsidi akan bisa digunakan untuk infrastruktur dan sektor produktif lainnya. Sehingga angka pertumbuhan ekonomi di tahun depan bisa 5,8 persen dengan melihat formulasi kasus ini,” ujar Bambang di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Selasa (25/11/2014).
Bambang yakin pertumbuhan ekonomi di tahun depan dapat memenuhi visi dan misi yang sudah dicanangkan oleh pemerintah.
“Kita juga perlu berpikir positif dengan makin banyaknya foreign direct investment. Kita tetap optimis pertumbuhan ekonomi tumbuh secara sustainable,” pungkasnya.[]