JAKARTA, WB – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah semua tuduhan yang dilayangkan pihak PDI Perjuangan yang mengatakan jika penetapan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka merupakan tindakan balas dendam KPKterhadap PDIP yang tak memilih ketua KPK, Abraham Samad sebagai cawapres Joko Widodo (Jokowi).
“Bahwa penanganan perkara dengan tersangka Komjen BG tidak ada kaitan sama sekali dengan apa yang dikonferensiperskan Pak Hasto dan kawan-kawan,” jawab Deputi Pencegahan KPK Johan Budi membantah tudingan Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Menurut Johan, pimpinan di KPK bersifat kolektif kolegial, sehingga sebuah keputusan tak bisa ditentukan hanya oleh satu orang pimpinan saja.
“Penanganan kasus di KPK tidak ditentukan oleh Pak AS (Abraham Samad) sendiri,” papar Johan.[]