WARTABUANA – Pernahkah anda mendengar kata Dibbuk Box atau kotak Dibbuk? Kotak ini berasal dari kepercayaan masyarakat Yahudi sebagai benda yang sangat terkutuk.
Kotak Dibbuk pertama kali mendapat kepopuleran setelah seorang pengguna eBay bernama Kevin Mannis menjual barang ini pada tahun 2002 lalu. Dalam deskripsinya, Kevin mengungkapkan pengalaman supernatural yang dialaminya setelah memiliki kotak tersebut.
Kevin membeli kotak Dibbuk tersebut dalam sebuah pelelangan, dan saat membukanya ia menemukan berbagai benda aneh seperti logam tahun 20-an, rambut pirang dan hitam, patung kecil dengan ukiran Shalom.
Menurut Kevin, setelah memiliki kotak tersebut ia terus dihantui mimpi buruk. Bahkan saat memberikan kepada ibunya di hari ulang tahun, ibunya terserang stroke di hari yang sama.
Setelah diselidiki, ternyata kotak ini dimiliki oleh seorang wanita berusia 103 tahun. Cucu dari wanita tersebut menjelaskan bahwa sang nenek asli keturunan Yahudi dan selalu memperingatkan keluarganya jangan pernah membuka kotak Dibbuk tersebut.
Ketika meninggal, neneknya meminta agar dikubur bersama kotak tersebut namun karena melanggar tradisi Yahudi, kotak ini justru dilelang kepada orang lain.
Kotak Dibbuk berbentuk seperti cabinet kecil dengan kayu yang kuat. Dianggap sebagai barang antic, kotak DIbbuk ini tidak heran cepat menarik perhatian penyuka barang-barang kuno.
Orang Yahudi percaya di dalam kotak Dibbuk dikurung roh-roh jahat. Maka itu di dalamnya terdapat rambut-rambut manusia di mana sosok yang dikurung di dalamnya berarti sebagai pemilik rambut tersebut.
Setelah dilelang di eBay, kotak ini dibeli oleh kurator museum bernama Jason Haxton. Ia kemudian menulis buku soal pengalaman anehnya selama memiliki Dibbuk dan hal inilah yang menginpirasi film The Possessions tahun 2012 lalu.[]
