JAKARTA, WB – Presiden Joko Widodo mengaku prihatin atas kerusuhan yang terjadi di Aceh Singkil yang menyebabkan satu orang meninggal dunia dan tujuh korban lainnya menderita luka-luka. Langkah cepat juga dilakukan dalam menghentikan kekerasan dengan dikirimkan Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Luhut Pandjaitan dan Kapolri Badrodin Haiti.
“Untuk itu, saya telah perintahkan Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Luhut Pandjaitan dan Kapolri Badrodin Haiti untuk segera mengambil langkah cepat dalam menghentikan kekerasan, menjamin perlindungan bagi setiap warga negara, membangun perdamaian dan kerukunan bersama,” ujar Jokowi sebagaimana dikutip dari fan page facebooknya, Jakarta, Kamis (15/10/2015).
Menurut Jokowi kekerasan berlatar agama merusak Kebhinekaan Tunggal Ika. Jokowi pun berharap peristiwa ini tidak merembet kemana-mana, dan bisa diselesaikan dengan baik dan adil.
“Hentikan kekerasan di Aceh Singkil. Kekerasan berlatar apapun, apalagi agama dan keyakinan merusak kebhinekaan,” tulis Jokowi beberapa saat lalu di akun twitter resmi miliknya. []