GAZA, WB – Militer Israel memperingatkan 100 ribu warga Palestina di timur Jalur Gaza untuk meninggalkan rumah-rumah mereka demi menghindari korban luka maupun tewas akibat serangan Israel.
Peringatan disampaikan pemukim Zeitun, tenggara Gaza City, dan lokasi permukiman lain, lewat pesan singkat dan rekaman telepon.
Peringatan muncul setelah Hamas, yang awalnya menolak inisiatif gencatan senjata, mempertimbangkan solusi politik itu. Sikap baru ini disampaikan seorang pejabat Hamas.
Militer Israel mengatakan warga Zeitun dan sekitarnya harus meninggalkan rumah mereka sebelum pukul 20.00 malam ini. Jika tidak dipatuhi, tidak bertanggung jawab terhadap korban sipil.
Pada serangan sepanjang pagi, bom-bom Israel menewaskan 10 warga Gaza City. Korban lain juga jatuh di Khan Younis dan Rafah. Total korban serangan Israel sampai hari kesembilan menjadi 205.[]
