JAKARTA, WB – Beredarnya jajanan anak berupa susu yang dikemas dalam `Kotak Kado` dan terdapat kondom yang ramai dibicarakan di media sosial, ternyata oleh Puslabfor Polri tidaklah benar.
Puslabfor Polri telah melakukan pemeriksaan terhadap dugaan kondom yang ditemukan di dalam . Hasilnya dipastikan bahwa benda menyerupai alat kontrasepsi pria tersebut bukanlah kondom.
“Jadi kami sampaikan bahwa hasil lab dari Puslabfor menyatakan unsur plastik atau karet yang menyerupai alat kontrasepsi kondom tersebut non identik dan tidak mengandung bahan berbahaya. Tetapi bisa jadi itu adalah balon,” terang Kasubdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Agung Marlianto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (4/2/2016).
Agung juga menyatakan bahwa informasi yang beredar di media sosial tersebut tidaklah benar. Cara mengkonsumsi susu yang ada di dalam kotak itu pun bukanlah dikocok-kocok di dalam karet yang menyerupai kondom tadi.
Serbuk susu yang terdapat dalam kotak kado itu, kata dia dengan cara memakannya dengan langsung dimakan atau dicampur dengan air. Jadi tidak dimasukkan ke dalam karet. Adapun, balon yang ada di dalam dijadikan hadiah sebagai daya tarik agar disukai anak-anak.
Pihak kepolisian juga telah melakukan penelusuran terhadap pabrik yang memproduksi jajanan tersebut. Susu tersebut diproduksi oleh industri rumahan yang terletak di kawasan Tangerang.
Berdasarkan informasi dari pihak industri tersebut, susu tersebut rupanya tidak dijual secara bebas ke pasaran melainkan didistribusikan ke agen yang ditunjuk oleh produsen. Agen resmi susu tersebut berada di Tubagus Angke, Jakarta Barat dan Jatinegara, Jakarta Timur.[]