THAILAND, WB – Meski sudah meninggal 2 bulan yang lalu, ternyata jenazah Biksu Luang Phor Pian tidak rusak dan terlihat seperti sedang tersenyum.
Luang adalah biksu yang dihormati. Ia meninggal saat berusia 92 tahun pada 16 November 2017 lalu. Dilansir dari Daily Mail, Selasa (23/1/2018), Luang mengundurkan diri dan menjalani perawat di sebuah rumah sakit di Bangkok, Thailand karena sakit.
Biksu yang berasal dari Kamboja ini menghabiskan sebagian besar hidupnya menjadi guru Buddhis yang terkenal di provinsi Lopburi, Thailand tengah.
Di tempat itulah jenazah Luang disemayamkan setelah meninggal. Minggu lalu, petugas kuil berencana untuk mengganti pakaian Luang dan memindahkannya ke peti jenazah baru.
Namun, Luang membuat para biarawan dan pengikutnya kaget. Pasalnya saat dikeluarkan, jenazah Luang tampak tersenyum.
Para pengikutpun tidak lupa mengabadikan momen luar biasa tersebut dan mengunggahnya ke media sosial
Dipindahnya jenazah Luang ini dilakukan agar baju yang ia kenakan lebih bersih dan mendapatkan tempat yang lebih nyaman di peti baru.
Kepergian Luang ini akan terus didoakan para biksu sampai sebuah upacara dilakukaan saat hari ke-100 kematiannya.[]
